Selasa, 04 Desember 2012


Sikap Generasi Muda Terhadap Fungsi dan Peran Bahasa Indonesia Eksistensi

Sikap generasi muda terhadap peranan dan fungsi bahasa indonesia
Kita tahu bahwa bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa Indonesia.bahasa indonesia memiliki fungsi-fungsi tertentu yang digunakan berdasarkan kebutuhan seseorang, Fungsi bahasa tersebut dibagi menjadi 5 (lima) yaitu:
1. Sebagai alat komunikasi,
2. Sebagai alat ekpresi diri,
3. Sebagai alat Kontrol social dan integrasi,
4. Sebagai alat adaptasi, dan
5. Sebagai alat berpikir.

Di dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia,bahwa bahasa Indonesia mempunyai peran yang sangat strategis termasuk dalam berkomunikasi. Kebijakan nyata dan peran bahasa Indonesia dalam mencerdaskan kehidupan bangsa karena bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa pengantar dan kita tahu bahwa yang tercantum dalam sumpah pemuda bahwa berbahasa satu yaitu bahasa Indonesia.
kita tahu bahwa Bahasa Indonesia mencapai puncak perjuangan sejalan dengan perjuangan bangsa Indonesia dalam mencapai kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945, bahasa Indonesia menjadi bahasa Negara menurut Undang-Undang Dasar 1945, Pasal 36 setelah kemerdekaan.

Di dalam kedudukannya, bahasa Indonesia adalah sebagai bahasa nasional.bahasa Indonesia mempunyai fungsi sebagai:
1. lambang kebangsaan nasional,
2. lambang identitas nasional,
3. alat pemersatu berbagai kelompok etnik yang berbeda latar belakang sosial budaya dan bahasanya, serta
4. alat perhubungan antar budaya dan antar daerah.

Selain itu sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia berfungsi sebagai :
1. bahasa resmi kenegaraan,
2. bahasa pengantar resmi lembaga pendidikan,
3. bahasa resmi perhubungan pada tingkat nasional,
4. bahasa resmi pengembangan kebudayaan nasional,
5. sarana pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi modern,
6. bahasa media massa,
7. pendukung sastra Indonesia, dan
8. pemerkaya bahasa dan sastra daerah.

Selain itu, ada beberapa berbagai faktor internal seperti, arus globalisasi yang didukung teknologi informasi ikut memacu perkembangan bahasa Indonesia, terutama dalam persiapan memasuki tatanan kehidupan dunia yang semakin modern.seperti kehadiran teknologi informasi yang menggunakan bahasa sebagai pengantar dalam media itu sendiri dengan berbagai macam bahasa yang ada di dunia.dengan keadaan seperti ini,kita ketahui bahwa telah terjadi persaingan bahasa dengan bahasa yang lainnya.maka dari itu,kita sebagai generasi muda harus benar-benar berfikir bahwa bahasa Indonesia menjadi sangat penting bagi bangsa Indonesia karena menjadi alat pemersatu bangsa.

Oleh karena itu, peningkatan mutu sumber daya manusia termasuk kita sebagai generasi muda penerus bangsa Indonesia merupakan syarat utama untuk meningkatkan posisi bahasa Indonesia kedalam tatanan kehidupan global tersebut. Satu-satunya upaya peningkatan mutu sumber daya manusia Indonesia harus dilakukan melalui penngkatan mutu pendidikan, termasuk di dalamnya peningkatan mutu pendidikan bahasa Indonesia karena bahasa Indonesia menjadi pintu gerbang penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Untuk itu, perlu ditempuh strategi pemantapan peran bahasa Indonesia dalam memasuki tatanan kehidupan dunia yang baru, globalisasi, tersebut.

Bagi generasi muda, seperti aparat pemerintah, pelaku ekonomi, pendidik, penulis, dan wartawan, perluasan wawasan dan peningkatan mutu dalam penggunaan bahasa Indonesia harus terus ditingkatkan dan juga perlu memperluas dengan cara wawasan tentang bahasa itu dengan cara melalui penyediaan berbagai pedoman, seperti tata bahasa, kamus, tesaurus, dan buku-buku petunjuk yang dapat menuntun penggunaan bahasa Indonesia secara baik dan benar. Penyediaan sarana itu sangat penting karena bangsa Indonesia kini harus mengubah orientasi dari budaya dengar dan berbicara menuju budaya baca-tulis.

Bagi masyarakat yang belum dapat berbahasa Indonesia, kita sebagai generasi muda yang sudah memahami dan mengerti perlu melakukan terobosan melalui paket-paket belajar yang setaraf sekolah dasar agar mereka dapat mengejar kemajuan masyarakat lainnya dalam satu kesatuan kebangsaan yang akan semakin maju ini.maka dari itu sikap kita sebagai generasi muda,harus berbanga menjadi warga Negara Indonesia yang memiliki bahasa yaitu bahasa Indonesia yang harus kita tingkatkan mutu berbahasa.


Ternyata Makan Petai Bisa Bikin Pintar

Petualang Unik Orang Indonesia sudah akrab dengan petai. Makanan yang memiliki aroma khas ini disukai sebagian orang sekaligus dibencikarena dianggap bau. Biarpun kecil dan sering dianggap makanan kampung, petaimemiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan. Inilah beberapa manfaatpetai yang kami ambil dari hubpages dan afarewellrescue.




Membuat Pintar

Tingginya potasium pada petai bisa membuatotak bekerja lebih baik. Sebuah penelitian yang dilakukan pada siswa diTwickenham menunjukkan bahwa mereka bisa mengerjakan soal ujian lebih baik.Para siswa juga lebih berkonsentrasi saat ujian. Efek tersebut didapat setelahmakan petai saat sarapan dan makan siang, juga sebagai camilan.



Anemia

Zat besi yang terkandung dalam petai dapatmerangsang pembentukan sel darah merah. Mereka yang sering mengalami anemiadapat mengonsumsi petai sebagai obat alami.



Tekanan Darah Tinggi

Kandungan potasium dan kalsium yang terdapatdalam petai mampu menjaga tekanan darah dan mencegah terjadinya tekanan darahtinggi.



Premenstrual Syndrome (PMS)

Sering emosi atau nyeri di bagian tubuhtertentu sebelum dan saat datang bulan? Makan petai bisa menjadi obatnya.Vitamin B6 dalam petai akan membantu menjaga kadar gula dalam darah dan menjagamood Anda tetap baik.



Depresi

Orang yang mengalami depresi dapat terbantudengan makan petai. Petai mengandung salah satu asam amino esensial bernamatryptophan yang dapat meningkatkan hormon serotonin dalam orang. Hormontersebut dapat mengatur suasana hati seseorang.



Mencegah Kegemukan

Makan petai dapat membuat seseorang merasakenyang lebih lama. Hubpagesmemberi saran agar seseorang membuat milkshakepetai yang ditambah madu. Bila kenyang lebih lama, maka seseorang akanterhindar dari ngemil atau makan saat sedang bosan.



Pencernaan Sehat

Serat yang terkandung dalam petai dapatmembantu melancarkan proses pencernaan makanan. Usus menjadi lebih sehat danterhindar dari sembelit.



Diabetes

Mereka yang terkena diabetes dan memasukkanpetai dalam menu sehari-hari memiliki kadar gula darah yang lebih rendah.



Stroke

Walaupun bau dan dianggap makanan kampung,petai terbukti dapat melindungi seseorang dari kematian akibat stroke. Sebuahpenelitian yang dipublikasikan dalam The New England Journal OfMedicinemenyebutkan bahwa mereka yang makan petai dapat menurunkan risikokematian akibat stroke sebanyak 40 persen.



Minggu, 06 Mei 2012

Tulisan 10 Pendapatan Nasional


Pendapatan Nasional
Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode, biasanya selama satu tahun.

Konsep Pendapatan Nasional

1.PDB/GDP (Produk Domestik Bruto/Gross Domestik Product) adalah jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu Negara selama satu tahun
2.PNB/GNP (Produk Nasional Bruto/Gross Nasional Product) adalah seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat suatu Negara dalam periode tertentu, biasanya satu tahun, termasuk didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat Negara tersebut yang berada diluar negeri
3.NNP (Net National Product) adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dalam periode tertentu, setelah dikurangi penyusutan (depresiasi) dan barang pengganti modal
4.NNI (Net National Income) adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat setelahdikurangi pajak tidak
5.PI (Personal Income) adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima masyarakat yang benar-benar sampai ke tangan masyarakat setelah dikurangi oleh laba ditahan, iuran asuransi,iuran jaminan social, pajak perseorangan dan ditambah dengan transfer payment

Faktor yang Mempengaruhi :

A.Permintaan dan penawaran agregat
Permintaan agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhan permintaan terhadap barang-barang dan jasa sesuai dengan tingkat harga. Permintaan agregat adalah suatu daftar dari keseluruhan barang dan jasa yang akan dibeli oleh sektor-sektor ekonomi pada berbagai tingkat harga, sedangkan penawaran agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhan penawaran barang-barang dan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan dengan tingkat harga tertentu.
Jika terjadi perubahan permintaan atau penawaran agregat, maka perubahan tersebut akan menimbulkan perubahan-perubahan pada tingkat harga, tingkat pengangguran dan tingkat kegiatan ekonomi secara keseluruhan. Adanya kenaikan pada permintaan agregat cenderung mengakibatkan kenaikan tingkat harga dan output nasional (pendapatan nasional), yang selanjutnya akan mengurangi tingkat pengangguran. Penurunan pada tingkat penawaran agregat cenderung menaikkan harga, tetapi akan menurunkan output nasional (pendapatan nasional) dan menambah pengangguran.

B.Konsumsi dan tabungan
Konsumsi adalah pengeluaran total untuk memperoleh barang-barang dan jasa dalam suatu perekonomian dalam jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun), sedangkan tabungan (saving) adalah bagian dari pendapatan yang tidak dikeluarkan untuk konsumsi. Antara konsumsi, pendapatan, dan tabungan sangat erat hubungannya. Hal ini dapat kita lihat dari pendapat Keynes yang dikenal dengan psychological consumptionyang membahas tingkah laku masyarakat dalam konsumsi jika dihubungkan dengan pendapatan.

C.Investasi
Pengeluaran untuk investasi merupakan salah satu komponen penting dari pengeluaran agregat.
Sumber : http://www.scribd.com/doc/14183802/pendapatannasional dan http://indonesia.mitrasites.com/pendapatan-nasional.html

Tulisan 9 Penentuan Strategi Pemasaran produk



Strategi Produk
Strategi produk desain untuk mempengaruhi konsumen baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Strategi produk didesain untuk mengembangkan loyalitas merek dan mendapatkan bangsa pasar yang besar. J. Paul mempengaruhi keberhasilan suatu produk, ada 7 karakteristik yang perlu diperhatikan, yaitu:
1.Kompatibilitas yaitu seberapa dekat produk ini cocok atau dekat dengan afeksi, kognisi dan perilaku konsumen
2.Kemampuan untuk uji coba yaitu dapatkah konsumen mencoba produk dalam kondisi yang terbatas dan dengan resiko yang sekecil-kecilnya
3.Kemampuan untuk diteliti yaitu sejauh mana produk atau dampak yang dihasilkan oleh produk terebut dapat dirasakan oleh konsumen lain
4.Kecepatan yaitu seberapa cepat konsumen dapat merasakan manfaat produk
5.Kesederhanaan yaitu sejauh mana suatu produk dengan mudah dimengerti dan digunakan oleh konsumen.
6.Manfaat relative yaitu sejauh mana suatu produk memilki keunggulan bersaing dengan produk lain
7.Simbolisme produk yaitu apa makna produk tersebut bagi konsumen
Mengembangkan Strategi Produk
Strategi produk menggambarkan tindakan yang digunakan oleh komponen produk dari bauran pemasaran untuk mencapai tujuan sebuah perusahaan. Sebuah item produk adalah sebutan pemsaran yang paling rendah atau dasar dalam bauran produk ini adalah item tersendiri seperti, sebuah merek sabun batangan. Sebuah lini produk adalah sejumlah item produk tersendiri yang terkait. Hubungan ini biasanya ditetapkan secara umum. Dua merek sabun batangan adalah dua item produk dalam lini produk.
Bauran produk adalah kumpulan dari lini produk dalam kekuasaan dan kepemilikan perusahaan. Konsistensi bauran produk menunjukan pada kedekatan atau kemiripan lini produk, semkain dalam konsistensi yang dimilikinya. Semakin banyak lini produk dalam sebuah bauran produk, lebih besar dan lebih luas bauran produk tersebut.
a. Daur Hidup Produk
Daur hidup produk meringas perjalanan produk pada tingkat perkenalan,
pertumbuhan, kedewasaaan, penurunan
b. Pilihan Strategi Produk
Kegagalan untuk memahami dengan jelas pilihan strategi produk akan menimbulkan ketidakefektifan dan konflik dalam usaha pemasarannya.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Strategi Pemasaran Perusahaan
1.Lingkungan Mikro
Lingkungan Mikro perusahaan terdiri dari para pelaku dalam lingkungan yang langsung berkaitan dengan perusahaan yang mempengaruhi kemampuannya untuk melayani pasar, yaitu :
a.Perusahaan yaitu struktur organisasi perusahaan itu sendiri. Strategi pemasaran yang diterapkan oleh bagian manajemen pemasaran harus memperhitungkan kelompok lain di perusahaan dalam merumuskan rencana pemasarannya
b.Pemasok
Para pemasok adalah perusahaan-perusahaan dan individu yang menyediakan sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan dan para pesaing untuk memproduksi barang dan jasa tertentu.
c.Para Perantara PemasaranPara perantara pemasaran adalah perusahaan-perusahaan yang membantu perusahaandalam promosi, penjualan dan distribusi barang / jasa kepada para konsumen akhir. 
Paraperantara pemasaran ini meliputi :
1.Perantara adalah perusahaan atau individu yang membantu perusahaan untuk menemukan konsumen
2.Perusahaan Distribusi Fisik perusahaan seperti ini membantu perusahaan dalam penyimpanan dan pemindahan produk dari tempat asalnya ketempat-tempat yang dituju
3.Para Agen Jasa Pemasaran seperti perusahaan atau lembaga penelitian pemasaran, agen periklanan, perusahaan media, dan perusahaan konsultan pemasaran 
4.Perantara Keuangan seperti bank, perusahaan kredit, perusahaan asuransi, dan perusahaanlain yang membantu dalam segi keuangan.
d.Para Pelanggan Yaitu pasar sasaran suatu perusahaan yang menjadi konsumen atas barang atau jasa yang ditawarkan perusahaan apakah individu-individu, lembaga-lembaga, organisasi-organisasi dan sebagainya.
e.Para Pesaing Dalam usahanya melayani kelompok pasar pelanggan, perusahaan tidaklah sendiri.
f.Masyarakat Umum Sebuah perusahaan juga harus memperhatikan sejumlah besar lapisan masyarakat yang tentu saja besar atau kecil menaruh perhatian terhadap kegiatan- kegiatan perusahaan.
2.Lingkungan Makro
Lingkungan makro terdiri dari kekuatan-kekuatan yang bersifat kemasyarakatan yang lebih besar dan mempengaruhi semua pelaku dalam lingkungan mikro dalam perusahaan, yaitu:
a. Lingkungan Demografis  kependudukan menunjukkan keadaan dan permasalahan mengenai penduduk, seperti distribusi penduduk secara geografis, tingkat kepadatannya, kecenderungan perpindahan dari satu tempat ke tempat lain
b. Lingkungan Ekonomi menunjukkan sistem ekonomi yang diterapkan, kebijakan-kebijakan pemerintah yang berkenaan dengan ekonomi, penurunan dalam pertumbuhan pendapatan nyata, tekanan inflasi yang berkelanjutan, perubahan pada pola belanja konsumen, dan sebagian yang berkenaan dengan perkonomian
c. Lingkungan Fisik  menunjukkan kelangkaan bahan mentah tertentu yang dibutuhkan oleh perusahaan, peningkatan biaya energi, peningkatan angka pencemaran, dan peningkatan angka campur tangan pemerintah dalam pengelolaan dan penggunaan sumber-sumber daya alam
d. Lingkungan Teknologi menunjukkan peningkatan kecepatan pertumbuhan teknologi, kesempatan pembaharuan yang tak terbatas, biaya penelitian dan pengembangan yang tinggi, perhatian yang lebih besar tertuju kepada penyempurnaan bagian kecil produk dari pada penemuan yang besar
e. Lingkungan Sosial / BudayaLingkungan ini menunjukkan keadaan suatu kelompok masyarakat mengenai aturan kehidupan, norma-norma dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat, pandangan masyarakat dan lain sebagainya yang merumuskan hubungan antar sesama dengan masyarakat lainnya serta lingkungan  sekitarnya.

Tulisan 8 Struktur Pasar


Struktur Pasar
Struktur pasar merupakan penggolongan pasar berdasarkan strukturnya. Dibagi kedalam beberapa bagian yaitu:

A.Pasar Persaingan Sempurna yaitu Jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang banyak dan produk yang dijual bersifat homogen.
Jumlah output yang diproduksi perusahaan agar mencapai laba maksimal adalah pada saat MR=MC. Ekstrim pertama, perusahaan berada dalam pasar persaingan sempurna (perfect competition), dimana jumlah perusahaan begitu banyak dan kemampuan setiap perusahaan sangat kecil untuk mempengaruhi harga pasar. Ekstrim kedua adalah perusahaanhanya satu ±satunya produsen (monopoli).

Kondisi ekstrim tersebut jarang sekali terjadi, umumnya dua kondisi peralihan antara ekstrim persaingan sempurna dan monopoli. Kondisi pertama adalah perusahaan bersaing, tetapi masing ±masing mempunyai daya monopoli (terbatas), disebut persaingan monopolistic (monopolistic competition). Kedua adalah dalam pasar hanya ada beberapa produsenyang jika bekerja sama mampu menghasilkan daya monopoli dikenalsebagai oligopoli (oligopoly ).

Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna
a.Semua perusahaan memproduksi barang yang homogen
b.Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan sempurna
c.Output sebuah perusahaan relatif kecil dibanding output pasar
d.Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar
e.Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar

B.Pasar Persaingan tidak Sempurna yang terdiri atas:
a.Pasar Monopoli : Hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar.
b.Pasar Oligopoli : Pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
c.Pasar Duopoli : Memiliki karakteristik yang sama dengan oligopoli, namun pada Pasar duopoli hanya ada dua perusahaan.
d.Pasar Persaingan Monopolistik : Bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek.
e.Pasar Monopsoni : Jenis pasar dimana hanya ada satu pembeli.
f.Pasar Oligopsoni : adalah bentuk pasar dimana barang yang dihasilkan oleh beberapa perusahaan dan banyak perusahaan yang bertindak sebagai konsumen.

Tulisan 7 Konsep Penerimaan Perusahaan dan Manajemen Penerimaan



Konsep penerimaan perusahaan dan menejemen penerimaan adalah tujuan akhir usaha demi mencapai suatu keuntungan kegiatan perusahaan atau juga bisa disebut profit dalam rangka :
1.    Mempertahankan kelangsungan usaha dan perusahaan
2.    Menambah dan memperbesar produksi (ekspansi)
Sebuah perusahaan bisa mendapatkan keuntungan baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang.
Keuntungan dalam jangka pendek keuntungan membutuhkan untuk mempertahankan kelangsungan usaha sedangkan dalam jangka panjang untuk ekspansi dan memperbesar skala usaha. Keuntungan jangka pendek langsung berhubungan dengan tingkat produksi yang memiliki unsur biaya dan penerimaan. Selisih antara penerimaan dan biaya itulah yang disebut profit. Bila selisih antara penerimaan dan biaya hasilnya negative maka perusahaan mengalami kerugian (loss). Sebaliknya bila selisihnya positif makaperusahaan mengalami keungtungan (benefit).
Dalam jangka panjang perusahaan yang mendapatkan selisih positifantara penerimaan dan biaya belum tentu untung sebaliknya belum tentu rugi, dalam jangka panjang yang harus selalu dipertimbangkan bukan saja (Cost and Revenue-C/R) tapi biaya dan manfaat (Cost and benefit-C/B).

Tulisan 6 Konsep Biaya dan Manajemen Biaya


Konsep Biaya
Dalam arti luas biaya adalah pengorbanan sumber ekonomi, yang diukur dalam satuan uang, yang telah terjadi atau yang kemungkinan akan terjadi untuk tujuan tertentu. Biaya yang berhubungan dengan pelaksanaan suatu proses produksi dapat dikategorikan dalam beberapa kelompok, yaitu :
A.Biaya Langsung
Biaya langsung merupakan biaya yang dikeluarkan untuk suatu proses produksi yang dapat dengan mudah dihubungkan secara ekonomi terhadap produk yang dihasilkan. Biaya langsung juga dapat diartikan sebagai biaya yang terlibat langsung  dengan produk, yang biasanya dikeluarkan untuk membiayai tenaga kerja, dan bahan baku.
Biaya langsung itu sendiri dapat dikelompokkan lagi menjadi beberapa bagian , yaitu :


1.Biaya bahan baku langsung (direct material cost)
Biaya bahan baku  langsung (BBBL) merupakan biaya yang dikeluarkan untuk bahan yang akan diolah menjadi bagian produk atau produk jadi dan pemakaiannya dapat merupakan bagian integral pada produk tertentu. Biaya bahan baku ini bisa terdiri dari biaya untuk bahan baku utama, yaitu bahan baku yang harus ada dan apabila tidak ada dapat menghambat proses produksi.


2.Biaya tenaga kerja langsung (direct manufacturing labor cost)
Biaya tenaga kerja langsung merupakan hak pekerja yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pemberi kerja kepada pekerja menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan atau peraturan perundanga-undangan atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan.
BTKL = Waktu kerja (jam) x (upah pekerja/jam)


3.  Biaya Pemakaian Mesin Langsung (direct manufacturing machine cost)
Biaya pemakaian mesin langsung merupakan biaya yang dikeluarkan atas penggunaan  mesin untuk memproduksi produk  yang dihasilkan oleh perusahaan.
BPML = (jam mesin / umur ekonomis) x (harga mesin)


4.  Biaya Pemakaian Listrik Langsung (direct manufacturing electric cost)
Biaya tenaga kerja langsung merupakan biaya penggunaan  listrik untuk menjalankan peralatan yamg digunakan dalam proses produksi produk .
BPLL = (Jam Mesin) x (Power) x (Biaya per Kwh)
Sehingga, dapat ditentukan biaya langsung produksi satu unit rak pada stasiun kerja tersebut. Biaya Langsung  = BBBL + BTKL + BPML+ BPLL
B.Biaya Tidak Langsung
Biaya tidak langsung adalah biaya yang dikeluarkan dan tidak ada hubungan secara langsung dengan produk yang dihasilkan perusahaan. Biaya tidak langsung adalah semua biaya yang berhubungan dengan fungsi produksi atau kegiatan pengolahan bahan baku menjadi produk jadi selain biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung.
Manajemen Biaya
Manajemen Biaya adalah proses dimana perusahaan mengontrol dan merencanakan biaya dalam melakukan bisnis. Masing-masing proyek harus telah disesuaikan dengan rencana manajemen biaya, dan perusahaan secara keseluruhan juga mengintegrasikan pengelolaan biaya ke model bisnis mereka secara keseluruhan. Tidak ada pengertian tunggal untuk istilah ini, karena memiliki aplikasi yang luas. Bila dilaksanakan dengan baik, manajemen biaya akan diterjemahkan ke dalam mengurangi biaya produksi untuk produk dan layanan, serta peningkatan nilai yang dikirimkan kepada pelanggan. 
BIAYA PRODUKSI DAN BIAYA JASA
Produk berwujud adalah barang yang diproduksi dengan mengubah bahan baku melalui penggunaan tenaga kerja dan masukan modal seperti pabrik, tanah, dan mesin.
Jasa adalah tugas atau kegiatan yang dilakukan untuk pelanggan atau kegiatan yang dilakukan pelanggan dengan menggunakan produk atau fasilitas organisasi. 
Biaya produk adalah pembebanan biaya yang memenuhi tujuan manajerial yang telah ditetapkan. Biaya dibagi menjadi dua: 
Biaya produksi adalah biaya yang berhubungan dengan produksi barang atau penyediaan jasa. 
Biaya non-produksi adalah biaya yang berhubungan dengan fungsi penjualan dan administrasi.
 TIGA TUJUAN SISTEM MANAJEMEN BIAYA
1. Menentukan biaya
2. Membantu pengambilan keputusan
3. Aktifkan pelaporan keuangan

Kuis 10

Materi Pendapatan Nasional


1. Apa yang dimaksud dengan pendapatan nasional ?
2. Komponen apa saja yang ada di dalam pendapatan nasional ?
3. Jelaskan teknis perhitungan pendapatan nasional ?
4. Jelaskan masalah yang muncul dalam perhitungan pendapatan nasional ?
5. Jelaskan keterbatasan perhitungan dari Pendapatan nasional ?

Jawab :

1. Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode, biasanya selama satu tahun.

2. Komponen yang ada di dalam pendapatan nasional

a. Produk Domestik Bruto (GDP)
b. Produk Nasional Bruto (GNP)
c. Pendapatan Nasional Neto (NNI)
d. Pendapatan Perseorangan (PI)
e. Pendapatan yang siap di belanjakan (DI)

3. Pendapatan negara dapat dihitung dengan tiga pendekatan, yaitu:

a. Pendekatan pendapatan yaitu dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan (upah, sewa, bunga, dan laba) yang diterima rumah tangga konsumsi dalam suatu negara selama satu periode tertentu sebagai imbalan atas faktor-faktor produksi yang diberikan kepada perusahaan.
b. Pendekatan produksi, dengan cara menjumlahkan nilai seluruh produk yang dihasilkan suatu negara dari bidang industriagrarisekstraktifjasa, dan niaga selama satu periode tertentu
c. Pendekatan pengeluaran, dengan cara menghitung jumlah seluruh pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara selama satu periode tertentu.

4. Masalah PDB yaitu  terletak pada pembandingan tingkat kemakmuran atau kesejahteraan suatu negara dari tahun ke tahun , akan terjadi bias jika kita salah menggunakan perhitungan PDB .

5. Keterbatasan Perhitungan PDB
PDB tidak memasukan memasukan transaksi yang terjadi pada “underground economy” (perekonomian bawah tanah). Perekonomian seperti sektor informal atau sektor illegal seperti penjualan narkoba , dan sektor lain yang sulit tercatat oleh negara tidak masuk dalam perhitungan PDB . Ini menyebabkan nilai PDB cenderung dapat undervalued (lebih rendah) dari yang seharusnya . 

Kuis 9

Materi Pasar Monopoli dan Oligopoli


1. Apa yang dimaksud dengan pasar monopoli dan monopolistis ?
2. Apa yang membedakan pasar monopoli dan monopolistis ? jelaskan dan berikan contoh ?
3. Jelaskan bagaimana cara memperoleh keuntungan di pasar monopoli ?
4. Jelaskan kebaikan dan kekurangan dari pasar monopoli ?
5. Apa yang dimaksud dengan pasar oligopoly ?

Jawab :

1.Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar
Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek

2. Yang membedakan pasar monopoli dan monopolistis adalah pasar monopolistis mempunyai banyak penjual, penjual di pasar mopolistis memiliki kemampuan untuk mempengaruhi harga, tapi pengaruhnya tidak sebesar penjual dari pasar monopoli, sedangkan pasar monopoli hanya mempunya satu penjual sehingga penjual itu memiliki pengaruh yang sangat besar dalam pasar monopoli.

3. Keuntungan pasar monopoli yaitu keuntungan penjual cukup tinggi untuk produk yang menguasai hajat hidup orang, biasanya diatur pemerintah

4. Kebaikan pasar monopoli yaitu penjualannya cukup tinggi, tidak dapat menentukan harga semaunya dan Kelemahan pasar monopoli yaitu pembeli tidak ada pilihan lain untuk membeli barang keuntungan hanya terpusat pada satu perusahaan terjadi eksploitasi pembeli.

5. Pasar oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh

Kuis 8

Materi Pasar


1. Apa yang dimaksud dengan pasar ?
2. Jelaskan jenis dari pasar ?
3. Apa yang dimaksud dengan pasar persaingan sempurna ?
4. Bagaimana cara memaksimalkan keuntungan dalam pasar persaingan sempurna ?
5. Sebutkan kebaikan dan kelemahan dari pasar persaingan sempurna ?

Jawab :

1. Pasar adalah tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli barang dan jasa. Di pasar antara penjual dan pembeli akan melakukan transaksi.

2. Jenis-Jenis Pasar

Jenis pasar menurut bentuk kegiatannya

a. Pasar nyata adalah pasar dimana barang-barang yang akan diperjual belikan dan dapat dibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.
b. Pasar abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat dagangannya saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.

Jenis pasar menurut cara transaksinya

a. Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dimana para penjual dan pembeli dapat mengadakan tawar menawar secar langsung. Barang-barang yang diperjual belikan adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok.
b. Pasar Modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjual belikan dengan harga pas dan denganm layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah di mal, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya.

Jenis pasar menurut keleluasaan distribusi
a. Pasar Lokal
b. Pasar Daerah
c. Pasar Nasional
d. Pasar Internasional

3. Pasar persaingan sempurna adalah sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen.

4. Dalam jangka panjang perusahaan dalam persaingan sempurna akan mendapat untung normal, dan untung normal ini dicapai apabila biaya produksi adalah yang paling minimum.
Dalam jangka panjang keadaan ini berlaku : harga = hasil penjualan marjinal = biaya marjinal. Kesamaan ini membuktikan bahwa pasar persaingan sempurna juga mencapai efisiensi alokatif.

5. Kebaikan dan Keburukan Persaingan Sempurna

a. Efisiensi Produktif
Untuk mencapai efisiensi produktif harus dipenuhi dua syarat. Yang pertama, untuk setiap tingkat produksi, biaya yang dikeluarkan adalah yang paling minimum. Gabungan yang paling efisien adalah gabungan yang mengeluarkan biaya yang paling sedikit. Syarat yang kedua, industri secara keseluruhan harus memproduksikan barang pada biaya rata-rata yang paling rendah, yaitu pada waktu kurva AC mencapai titik yang paling rendah.

b. Efisiensi Alokatif
Alokasi sumber-sumber daya mencapai efisiensi yang maksimum apabila dipenuhi syarat berikut : harga setiap barang sama dengan biaya marjinal untuk memproduksikan barang tersebut. Produksi harus terus dilakukan sehingga tercapai keadaan dimana harga = biaya marjinal

Kuis 7


Materi Penerimaan

1. Apa yang dimaksud dengan penerimaan ?
2. Apa yang di maksud dengan marginal produkdan marginal revenue ?
3. Jelaskan konsep perhitungan keuntungan berdasarkan pendekatan total, marginal dan rata – rata ?
4. Bagaimana cara memaksimumkan keuntungan ?
5. Buatlah contoh sederhana perhitungan keuntungan dengan pendekatan total, marginal dan rata – rata ?

Jawab :

1. Pendapatan adalah penghasilan yang timbul dari aktivitas perusahaan yang biasa dikenal atau disebut penjualan, penghasilan jasa (fees), bunga, dividen,royalti dan sewa.

2. a. Produk marginal adalah perubahan output yang terjadi ketika satu unit input (seperti unit tenaga kerja) ditambahkan. 
b. Pendapatan marginal adalah kenaikan pendapatan total yang terjadi dengan produksi satu unit output tambahan.

3. Terdapat tiga pendekatan perhitungan laba maksimum yaitu :

a. Pendekatan Totalitas (totality approach) Pendekatan totalitas membandingkan pendapatan total (TR) dan biaya total (TC).
b. Pendekatan Rata-rata (average approach) Dalam pendekatan ini perhitungan laba per unit dilakukan dengan membandingkan antara biaya produksi rata-rata (AC) dengan harga jual output (P) kemudian laba total dihitung dari laba per unit dikali dengan jumlah output yang terjual sehingga π = (P - AC).Q
c. Pendekatan Marginal (marginal approach) Perhitungan laba dilakukan dengan membandingkan biaya marginal (MC) dan pendapatan marginal (MR).

4. Cara Memaksimumkan Keuntungan

Keuntungan atau kerugian adalah perbedaan antara hasil penjualan dan biaya produksi. keuntungan diperoleh apabila hasil melebihi dari biaya produksi,dan kerugian akan dialami apabila hasil penjualan kurang dari biaya produksi .Keuntungan yang maksimum dicapai apabila perbedaan diantara hasilpenjualan dan biaya produksi mencapai tingkat yang paling besar.

5. 

Kuis 6


Materi Biaya

1. Biaya dan macam biaya ?
2. Jelaskan kurva biaya ?
3. Jelaskan mengapa konsep biaya perlu di pertimbangkan oleh semua organisasi perusahaan ?
4. Jelaskan bagaimana perusahaan jika tingkat penjualan sangat rendah tetapi ingin tetap ada di pasar, konsep biaya seperti apa yang perlu diterapkan ?
5. Coba anda buat pengkategorian biaya ?

Jawab :

1.Biaya adalah semua pengorbanan yang perlu dilakukan untuk suatu proses produksi, yang dinyatakan dengan satuan uang menurut harga pasar yang berlaku, baik yang sudah terjadi maupun yang akan terjadi.

Macam-macam biaya :

a. Biaya eksplisit adalah biaya yang terlihat secara fisik, misalnya berupa uang
b. Biaya implisit adalah biaya yang tidak terlihat secara langsung, misalnya biaya kesempatan dan penyusutan barang modal.

2. Macam-macam Biaya (cost)

a. Biaya Pabrikasi :
-Biaya Langsung : Biaya yang langsung dalam proses produksi suatu barang, bahan baku, dll.
-Biaya Tidak Langsung : Biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi

b. Biaya Non-pabrikasi :
-Biaya Pemasaran yaitu biaya yang diperlukan untuk memperoleh pesanan dan menyediakan produk bagi pelanggan
-Biaya Administrasi yaitu biaya yang dibutuhkan untuk mengelola organisasi dan menyediakan dukungan bagi karyawan

c. Departemen :
-Common Cost (Biaya bersama) yaitu biaya yang berasal dari penggunaan fasilitas atau jasa oleh dua departemen atau lebih.
-Joint Cost (Biaya Gabungan) yaitu biaya yang terjadi dalam proses produksi yang menghasilkan dua atau lebih produk jadi.

d. Periode Akuntansi :
-Capital Expenditure (Belanja Modal) yaitu biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh manfaat lebih dari satu periode akuntansi.
-Revenue Expenditure (Pengeluaran Pendapatan) yaitu biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh manfaat pada periode akuntansi yang sama dan dicatat sebagai beban.

e. Volume Produksi :
-Biaya Tetap (FC) : Biaya yang tidak bertambah seiring dengan pertambahan produksi.
-Biaya Variabel (VC) : Biaya yang bertambah seiring dengan pertambahan produksi.

3. Karena jika konsep biaya itu tidak sesuai dengan apa yang kita rencanakan atau bahkan melesat maka perusahaan akan mengalami kerugian atau bangkrut

4. Jika suatu perusahaan mengalami tingkat penjualan yang rendah, sebaiknya perusahaan menggunakan Biaya Pemasaran. Biaya Pemasaran itu sendiri adalah biaya yg digunakan untuk melakukan pemasaran, jadi saat tingkat penjualan suatu perusahaan rendah sebaiknya perusahaan melakukan pemasaran dengan lebih baik dan lebih bagus kualitasnya.

5. Pengkategorian biaya :

1. Biaya Penjualan yaitu Biaya Gaji dan Komisi Penjualan; Biaya Advertensi; Biaya Bahan Pembantu untuk bagian penjualan dan toko; Biaya Depresiasi aktiva tetap bagian penjualan; Biaya Depresiasi alat pengangkutan penjualan; Biaya yang berhubungan dengan bagian penjualan.

2. Biaya Administrasi dan Umum yaitu Biaya Gaji Pimpinan dan Pegawai Kantor; Biaya bahan pembantu untuk kantor; Biaya Depresiasi Aktiva tetap kantor; Biaya Telepon, air, listrik, parkir dll.

Kuis 5


Materi Produsen 

1. Apa yang dimaksud dengan produsen dan sebutkan pengkaterorian produsen ?
2. Apa yang dimaksud dengan perilaku produsen ?
3. Apa yang dimaksud dengan fungsi produksi ?
4. Apa yang dimaksud dengan least cost combination ?
5. Bagaimana cara mengoptimalkan produksi ?

Jawab :

1. Produsen dalam ekonomi adalah organisasi/kelompok/orang yang menghasilkan suatu barang/jasa yang mempunyai nilai pakai dan nilai guna untuk dikonsumsi oleh konsumen.

Pengkategorian produsen :
a.   Produsen
b.   Distributor
c.   Agen
d.   Pengecer
e.   Pengguna

2. Perilaku Produsen adalah Sebuah usaha produksi baru bisa bekerja dengan baik bila dijalankan oleh produsen atau yang sering kita sebut pengusaha.

3. Fungsi produksi merupakan hubungan teknis antara faktor produksi (C,R,T,L) dengan hasil produksi.

4. Least Cost Combination (LCC) yaitu Penggunaan kombinasi faktor produksi dengan menggunakan biaya yang paling murah. Syarat LCC : MRTS (marginal rate of technical substitution), bila menambah salah satu input maka mengurangi penggunaan input

5. Cara Mengoptimalkan produksi:

a. Biaya yang digunakan harus dipandang sebagai keuntungan potensial ( potential profit ), bukan pengeluaran atau ongkos produksi yang memang harus di keluarkan

b. Setelah persepsi tentang biaya produksi diatas berubah, manajemen harus melaksanakan aktivitas produksi bernilai tambah ( bukan sekedar mengubah input menjadi output ) dengan jalan berproduksi pada biaya produksi yang minimum. Dengan cara ini perusahaan akan meningkatkan daya saing melalui strategi penetatapan harga ( pricing strategy ) yang kompetirif di pasar.

c. Keunggulan kompetitif produk dipasar akan meningkatkan pangsa pasar (market share) yang berarti akan meningkatkan penerimaan total (TR) dari penjualan produk itu.